Dalam Al Quran telah disinggung secara langsung seberapa signifikannya rasa syukur itu dalam keajaiban hidup.
Dan
(ingatlah), tatkala Tuhanmu memaklumkan :"Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, niscaya Aku akan menambahkan (nimat) kepadamu, tetapi jika
kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih" (QS Ibrahim, ayat 7).
“Siapa yang memiliki akan diberi lebih banyak, dan ia akan memiliki kelimpahan. Siapa yang tidak memiliki, maka bahkan apa yang dimilikinya akan diambil darinya.”
Kutipan di atas berasal dari Injil Matius di dalam Alkitab.
Ternyata jawaban dari misteri yang tak terpecahkan selama berabad-abad ini terdapat dalam satu kata yang tersembunyi yaitu SYUKUR.
Dengan demikian, memang esensi rahasia dari The Magic karya Rhoda Byrne ini adalah tentang Rasa Syukur. Jika kita menginginkan sebuah karunia tentang kebahagiaan atau keberhasilan tertentu, kita bisa memulainya dengan syukur. Ingat, sekarang di "zaman now" tidak perlu menunggu anugrah, berkah, rahmat datang dulu baru beryukur. Metoda Syukur "zaman now" adalah bersyukur di awal sebelum karunia datang. Karena dengan begitu maka keajaiban akan lebih cepat terjadi. Bersyukurlah yang "lebay" hingga ke hati. Bersyukurlah seolah-olah semua keinginan kita telah terpenuhi. Semakin bersyukur maka semakin dekat ke sumber kelimpahan. Mungkin jika kita mendapatkan kesenangan , otomatis secara reflek akan bersyukur . Lalu bagaimana merangsang kita untuk bersyukur dalam keadaan apapun. Salah satu hal yang bisa coba di praktekan adalah dengan menulis daftar syukur , kemudian menuliskan keinginan kita seolah-olah sudah terwujud . Bersyukur didepan, itulah kunci untuk menciptakan keajaiban. Tidak ada alasan untuk tidak dapat menemukan hal yang dapat kita syukuri apapun situasi kita saat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar